Reporter Tribunnews.com Namira Yunia Lestanti melaporkan
TRIBUNNEWS.COM, NEW YORK – Kehancuran industri crypto sepanjang tahun 2022 terus berlanjut, kini pemberi pinjaman crypto Genesis Global Trading dilaporkan telah mem-PHK 30 persen stafnya, pada Jumat (6/1/2022).
PHK ini dilakukan Genesis setelah beberapa platform jual beli aset digital terkena PHK massal pada akhir tahun lalu, PHK yang dilakukan Genesis memberikan sinyal kepada investor global terkait isu kebangkrutan yang dialami. Pertukaran crypto Amerika.
“Saat kami terus menghadapi tantangan yang belum pernah terjadi sebelumnya, Genesis telah membuat keputusan sulit untuk mengurangi jumlah karyawan secara global,” kata juru bicara Genesis kepada Decrypt.
Baca juga: Dampak Pasar Membawa Jumlah Investor Crypto Global Turun 95 Persen Selama 2022
Dilaporkan oleh Reuters, PHK tersebut terjadi karena perusahaan berusaha untuk mengurangi biaya operasional di tengah ancaman krisis likuiditas yang telah diseret oleh Genesis akibat runtuhnya bursa crypto.
Runtuhnya serangkaian pertukaran crypto seperti Alameda Research, Three Arrow Capital, dan FTX tidak hanya memicu penurunan nilai cryptocurrency tetapi juga mendorong pemilik pertukaran yang membeli dan menjual aset digital termasuk Genesis ke dalam kebangkrutan.
Sebelum krisis, Genesis terlibat dalam investasi dengan meminjamkan dana ke Alameda Research, Three Arrow Capital, dan FTX senilai ratusan juta dolar AS. Namun, setelah tiga perusahaan hedge fund gagal bayar atau gagal membayar utangnya kepada Genesis.
Baca juga: PHK Besar-besaran di Amazon Timbulkan Ketakutan Resesi
Investor di Genesis kemudian berbondong-bondong menjual saham, dengan alasan menghindari kerugian yang membengkak. Tekanan ini kemudian menyebabkan raksasa crypto asal New York itu mengalami krisis likuiditas, hingga Genesis Global Trading berhenti mendistribusikan dan menebus pinjaman baru untuk investor crypto.
Ini bukan pertama kalinya Genesis merumahkan karyawan, sebelumnya pada akhir Agustus tahun lalu, perusahaan crypto ini telah memecat 20 persen karyawannya.
Meskipun ratusan pekerja akan terpengaruh oleh PHK minggu ini, perusahaan menegaskan bahwa langkah tersebut dapat mencegah kebangkrutan Genesis lebih lanjut.
Setelah mengumumkan PHK besar-besaran, Genesis dikabarkan bekerja sama dengan bank investasi Moelis & Co untuk melakukan valuasi besar-besaran dengan tujuan menjaga aset klien dan mengembangkan bisnis di tengah ancaman penurunan pasar global.